Jumat, 24 Juni 2016

Jenis-Jenis Sistem Operasi Dan Fungsinya | apasiblog

Jenis-jenis sistem operasi dan fungsinya

     Assalamualaikum wr wb. Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan dan membagikan sedikit mengenai jenis sistem operasi dan fungsinya.
     Sistem operasi adalah progam penting atau utama yang langsung beriteraksi dengan bahasa yang dikenal oleh komputer (bahasa mesin). Penggunaan prosesor, memori, hardisk dan komponen lainya diatur oleh sistem operasi
     Software ini juga berfungsi mengintegrasikan komputer dengan perangkat-perangkat pendukung untuk input, output, dan media penyimpanan serta perangkat-perangkat lainya sehingga dapt berfungsi sebagaimana mestinya.
Untuk lebih lanjutnya saya akan menjelaskan mengenai jenis-jenis sistem operasi dan fungsinya
1.    Dos
Dos adalah singkatan dari disk operatig system. Dos merupakan perangkat sistem operasi yang digunakan di banyak komputer yang menggunakan abstraksi dan pengelolaan perangkat penyimpanan sekunder dan informasinya. Media penyimpanan masih sangat terbatas kemampuannya.
    Ada banyak jenis dos diantaranya apple DOS, Comoodore DOS, Atari DOS dan lain-lain.
2.      Unix
Unix adalah sistem operasi yang awalnya dikembangkan oleh suatu kelompok di AT & T pada laboratorium Bell. Unix banyak digunakan untuk server maupun worksatation. Lingkungan unix dan progam-progam client-server nya menunjukanan bahwa unix lebih dikembangkan  sebagai sistem operasi yang kuat di jaringan komputer dari pada sistem operasi untuk personal computer.
3.      Microsoft windows
Microsoft windows atau yang lebih sering kita sebut windows. Secara konsep sebenarnya si windows lebih banyak di tunjukan untuk komputer personal. Pada awalnya windows juga tidak mendukung konsep multi-tasking dan multi-user. Akomondasi terhadap jaringan atau fungsi-fungsi client-server juga tidak sekuat pada unix dan turunanya. Sehingga masalah yang sering muncul di sistem operasi windows adalah masalah keamanan yang berhubungan dengan jaringan. Namun windows memiliki kelebihan dari sisi kemudahan pemakain.
4.      Apple Mac OS
Apple Mac os merupakan turunan dari unix memalui jalur BSD(Berkeley Software Distribusion) oleh karena itu kekuatan dalam multi-tasking, multi-user, networking yang ada pada unix juga  dimiliki oleh Mac OS adalah sistem operasi berbasis GUI. Apple merupakan pelopor dalam penggunaan GUI pada sistem operasi.
5.      Linux
Linux sangat mirip dengan sistem operasi Unix, hal ini dikarenakan kompabilitas dengan UNIX merupakan tujuan utama desain dari proyek linux. Linux merupakan salah satu sistem operasi yang perkembangannya paling cepat. Kehadiran dari sejumlah kelompok pengembang, tersebar di seluruh dunia, yang selalu memperbaiki fiturnya, ikut membatu kemajuan sistem operasi linux.

Fungsi-fungsi sitem operasi
1.    Resource mananger
Digunakan untuk mengalokasikan sumber daya, seperti : memori, CPU, printer, disk drive dan perangkat lainya.
2.    Interface
Digunakan sebagai perantara antara pengguna dengan hardware untuk menyediakan lingkungan yang bersahabat (user friednly). Pengguna atau brainware tidak lagi memiliki kekhawatiran untuk mengoperasikan perangkat level bawah.
3.    Coordinator
Digunakan untuk menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur untuk dikerjakan dalam urutan yang telah disusun sebelumnya.
4.    Guardian
Digunakan untuk menyediakan kontrol akses yang melindungi file dan memberi  pengawasaan pada pembacaan/penulisaan eksekusi data dan progam.
5.    Gatekepper
Digunakan untuk mengendalikan siapa saja yang berhak masuk (log) ke dalam sistem dan mengawasi tindakan apa saja yang dapat mereka kerjakan ketika telah loggin ke dalam sistem
6.    Optimizer
Digunakan untuk menjadwal pemasukan (input) oleh pengguna, pengaksesan berbasis data, proses komputasi dan pengeluaran (output) untuk meningkatkan penggunaan.
7.    Accountant
Digunakan untuk mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal.
8.    Server
Digunakan untuk menyediakan layanan yang sering dibutuhkan pengguna, baik secara eksplisit maupun implisit, seperti mekanisme akses file.
Itu tadi sedikit mengenai jenis sistem operasi dan fungsinya
Terima kasih telah membaca artikel ini, semoga bisa bermanfaat dan menambah sedikit pengetahuan mengenai jenis-jenis sistem operasi

Cari artikel menarik lainya di :http://apasiblog.blogspot.co.id/
Dan jangan lupa untuk berkunjung kembali di blog ini.

Thanks For : apasiblog
By : van java


Tidak ada komentar:

Posting Komentar